Is Pesta Blogger 2008 blogging for society?

Apa yang anda rasakan setelah mengikuti atau setidaknya mengikuti perkembangan pesta blogger?

Tahun lalu saya tidak mengikuti pesta blogger, namun saya mengikuti perkembangan pesta blogger pertama dari berita, blog kawan-kawan yang mengikutinya, gembar-gembor yang besar menunjukkan bahwa blogger itu ada di Indonesia. Dari kritik sampai pujian terhadap pesta blogger 2007 itu saya memahaminya. Jadi saya siap-siap aja bosan atau tidak merasakan adanya antusiasme dalam forum tersebut karena sudah mengetahui dari tahun kemarin.

Namun seperti yang pernah saya tulis di sini, tujuan utama saya ikut pesta blogger ingin bertemu dengan teman, bersilaturahmi yang biasanya lewat online akhirnya bisa bertemu offline. Memperkaya teman berarti memperkaya diri saya.

Yah senang rasanya saya bisa bergabung dengan teman-teman blogger yang sebagian besar dari mereka adalah orang-orang yang belum pernah saya ketemu atau beberapa di antaranya pernah kopdar yah paling sekali.

Luar biasa bisa merasakan bertemu langsung dengan mereka-mereka yang saya senang banget dengan tulisan mereka di blog, dan juga karena kunjungan berkomentar di blog saya.

Yah salah satu tujuan menghadiri ini adalah benar-benar untuk bersilaturahmi, dengan duit seadanya berangkat ke Jakarta (gila yakz… padahal ngak punya duit sama sekali ikz).

Bisa bertemu dengan ndorokakung, mas iman, melihat mas enda, pak nukman, pamantyo, dan blogger senior dan terkenal lainnya.

Bertemu Kang Tutur, yang menanyakan kenapa harus Makassar itu sering terjadi tawuran? Hmm… (sebenarnya ceritanya di muktamar blogger di BHI yah termasuk bagiannya perjalanan saya ke Jakarta.

Bisa bertemu dengan Epat keep rocking mas, bu enny yang ternyata lebih muda dari fotonya, Pak Yari yang terlihat nyantai tidak seperti fotonya dengan kumisnya yang garang, atau Bang Mbel yah sebenarnya bisa ditebak dari tulisan-tulisan, ngak nyangka akhirnya bisa bertemu dengan mereka.

Chika hahaha, masing ingat pertama-tama awal menggunakan wordpress sampai sekarang yang sudah jadi seleb, ketemu juga akhirnya….

Itik kecil dan mas caplang, zam dan dita, omith dan ipul bangsari, faniez dan tukangkopi, fanabiz, dan yang lainnya dah…… melihat brillie akhirnya, dan sarah, anak-anak cahandong, herman saksono, gunawan rudy, leksa, aprikot, melihat dari jauh gage dan lain-lain.. kalian sungguh banyak ndak bisa menyebutkan satu persatu kawan.

Indah Sitepu yang bertemu dengan melalui sms sebelumnya. Teman-teman angingmammiri Komunitas Blogger Makassar., Daeng Battala (Amril Gobel), Daeng Rusle, Pak Khalid Mustafa, Bu RT Rara (yang katanya kemungkinan datang), dan lain-lain. Beberapa komunitas lainnya juga seperti Wong Kito, BBV, Benteng, dan lain, lupa kalo sebutin satu per satu.

Senang sekali, sampai bingung juga harus menemui siapa lagi, karena saking banyaknya orang dan saking belum tau satu sama lain. Maaf juga saya ndak bisa sebut satu persatu siapa-siapa saja yang sy ketemui, yang jelas kalian buat saya terkesima!

Namun, pertanyaannya adalah Is Pesta Blogger 2008 blogging for society?

Secara formal sebenarnya bisa diiyakan dengan presentasi profil Komunitas Blogger se-Indonesia, atau diskusi mengenai blogging for society. Namun secara feel menurut saya belum.

Mengapa? Yah kita kayaknya masih terkotak-kotak dalam komunitas masing-masing, menganggap kita bagian arogansi komunitas, bisa jadi saya juga termasuk dalam kategori ini saya (bersama tugupahlawan.com). Apakah itu blogging for society?

Hanya berkumpul dan berkenalan dengan yang sudah pernah bertemu online atau emang bertemu dan kenal banget. Yah itu-itu saja, saya coba berkenalan dengan yang lain, beberapa dari teman-teman blogger yang sama sekali belum kenal di dunia maya, yah walaupun tidak banyak setidaknya saya bisa membaca karakter dan kategori masing-masing blogger.

Kasihan juga bagi yang datang secara personal tidak secara komunitas akhirnya terpinggirkan dalam masing-masing pribadi, yah memang sih harus inisiatif sendiri namun tetap perlu juga mereka didekatkan. Apakah blogging for society? Ataukan hanya sekedar blogging for personal or blogging for community?

Yah bisa jadi pesta blogger tahun depan bagi saya lebih ke arah perkenalan keakraban, camp atau semacam kegiatan bakti sosial langsung dan di situ masing-masing blogger bisa kenalan.

Teori-teori ngeblog seperti kreativitas, monetizing, photografi, etika, dan sebagainya emang perlu, namun yang datang di pesta blogger bukanlah orang-orang yang semuanya baru dan ingin tau hal tersebut.

Bagi-bagi ilmu lebih enak dan akrab ketika satu sama lain bercengkrama tidak dalam sebuah forum formal. Saya berharap sebenarnya kritik maupun saran tahun lalu menjadi barometer perubahan dalam pesta blogger kali ini, namun harapan itu tentunya akan kita limpahkan di pesta blogger tahun depan (kalo ada).

Seperti harapan beberapa teman blogger Surabaya, bahwa sebaiknya tahun depan Pesta bloggernya bukan di Jakarta lain, namun di daerah misalnya Yogyakarta atau Surabaya, jadinya blogger-blogger daerah yang tidak sempat mendatangi jakarta bisa merasakan forum pertemuan blogger terbesar se Indonesia ini.

Atau bisa jadi bukan hanya blogger asing yang memanfaatkan moment keindahan alam dan budaya di daerah, namun blogger lokal mengetahui khasanah wisata daerah lainnya dan dilaporkan dalam blog masing-masing.

Anyway terima kasih buat panitia, Ndorokakung sebagai chairman dan lain-lainnya, keep rocking semua….. Pesta bloggernya overall Mantap!!!

Photo? hmm saya tidak bawa kamera, silakan cari di blog-blog lain, kali-kali ada foto sy terselip di sana, atau nanti sy update dah blog ini…

Update Foto :

Photobucket
aRuL-anang-cempluk-ndorokakung (chairman PB08) -khucluk-cisthouse-gajahpesing-frenavit (bersama rombongan TPC)

trekbek :

Diterbitkan oleh aRuL

blogger, netizen, engineer wanna be, sometimes as a trainer, and maybe a consultant for anything

123 tanggapan untuk “Is Pesta Blogger 2008 blogging for society?

  1. Mungkin benar, dengan banyaknya wacana yang mengusulkan PB09 kelak digelar di luar Jakarta. Saya sangat setuju sekali jika PB09 digelar di Surabaya atau Jogjakarta atau Malang. Banyak sekali pertimbangan. Selain untuk lebih memeratakan keadilan dan penyebaran blogger, juga lebih cocok jika diselenggarakan bersama kegiatan bhakti sosial.

  2. Sulit membuat format acara yang bisa begitu untuk skala nasional dengan jumlah sekitar 1000 orang. Saya sendiri kemarin selesai meeting jam 12 siang, pas lewat depan BPPT ragu-ragu mau masuk. Di sana siapa yang mau saya say hello? Lhawong ndak pernah kenal secara langsung. Akhirnya memutuskan nggak jadi masuk he he he…

  3. bagi gue si ini cuma ajang kopi darat blooger 🙂

    di luar segala esensi dan niatnya

    just have fun 🙂

    Karena ketemu temen temen di dunia nyata toh pastinya lebih asik daripada cuma sekedar komentar lewat tulisan ..

    gituh sayyy

    heheheh

  4. saya kurang bisa memahami esensi blogging for society…
    masih butuh lebih banyak belajar blogging…

    dan saya pikir arah kecenderungan berblogging sangat ditentukan oleh para blogger itu sendiri, jika terjadi kesamaan pandangan, blogger bisa menetukan arah kemana kegiatan berblogging ini bertujuan…

    salam dan [senyum] 🙂

  5. Saya sendiri ndak ikutan PB08. Tapi kalo emang kek yg mas aRuL ceritakan n saya nangkepnya bener,,kok saya merasa cukup beruntung karna gak ikutan..

    Mudah2an taon depan saya bisa ikutan.
    Hehe.. Ngareep ketemu seleblog.

  6. Wahhh rame disana daeng di tapi sayang di makassar juga ada kegiatan ini baru2 selesai daeng langsung online 🙂
    Pesta Blogger Makassar huahhahaha
    Ketemuji daeng sama Mas Sawali ?
    Sukses daeng Mudah2an masih ada umur panjang bisa berjumpa di pesta blogger 2009

  7. Ahahahaha… akhirnya kita ketemu juga yach? Kyk selebritis aja nich gw, jadi malu. Hehehe… tahun depan bawa armada yang lebih banyak lagi ya ke PB2009. Biar ngalah”in cahandong tuh, masak TPC cuma bawa 7 ekor, eh orang 😦

  8. huaaa… ini toh ka arulnya si yusako :). salam kenal yak. hm… saya ikutan komunitas, tapi komunitas blog saya ga ada kabarnya, jadi saya dateng sebagai individu dan ngekor bareng Nike dari Wongkito. Sempet juga disangka dari komunitas Palembang, xixixixixi… padahal saya dari Jakarta.
    Ya karena ga punya komunitas, jadi saya nyempil diantara komunitas2 lainnya ikutan poto-poto. Dan yusako cuma heran2 ajah pas saya tunjukin poto sayah bareng temen2 TPC. hihihi…
    Anyway, nice meet with other blogger on that party, including you 🙂

  9. Hwaaaa…ka….ka…. 😆 😆 😆

    Halllaouuuu,… Buwat nyang sempat ketemu sayah da acara, maap kalok sayah ternyata ndak seperti nyang situh harapkeun….

    Anyaway, sayah sukak ketemu anda sekaliyan…. :mrgreen:

  10. saia sebenarnya gak setuju dengan tema society-nya tapi gimana lagi, kita harus isa nyadari semua itu, karena kita uda tahu kenyataannya walau masih dalam bentuk rumor, yang penting kan PUAS…?? Isa ketemu blogger nasional…. 🙂

  11. kak, nampaknya, foto kaka sudah banyak beredar. haha, ga menyesal ga bawa kamera sndiri koq.. wong udah terkenal gini si kakak.. haha.. ini salah satunya: http://beganding.wordpress.com

    hmm, baru ngeh, masa foto di kamera ku cuma ada 1 yang ada ka aruL nya. hahaha.. ;D cuma satu tujuan datengm ketemu temen yang paling ga kenal maya lama tapi belum pernah ketemu,, jadi nama ‘Pesta’ kayanya kurang cocok menggambarkan acaranya.. tema nya juga.. yap.. persis dengan yg k’aRuL bilang.. terkotak-kotak dengan sendirinya.. (haha.. yang penting dah ketemu k’aruL!!! haha.. dan juga temen2 TPC yang ilang alias misah gara2 beda busway, dll..)

    makasih, k.. udah dateng Jakarta.. ;D

  12. Ping-balik: hikmah
  13. Menurut saya tahun ini jauh lebih baik, mungkin juga karena sudah mulai ketemu di dunia maya….
    Tapi benar, andai datang sendiri agak susah, terutama jika orangnya pendiam…tapi andai saya datang sendiri, pasti saya juga tak malu-malu gabung ke TPC (lha saya orang Jatim lho), atau ke Blogor (pernah 7 tahun di Bogor), atau ke Cahandong (pernah di Yogya). Memang diperlukan kemauan untuk melebur…mungkin ini perlu nantinya untuk tahun depan. …dan memang sulit membuat acara yang dihadiri oleh lebih dari 1000 orang.

  14. hancik. lali dee
    lha sing dikenalno epat dek wetiga sore2 lak aku bos? kekekekke
    *btw, aku yo pengakuan dosa.
    sing iling wingi aku mik anang ambe mantan kiai kekekek

    hikmah? yup. i got some from you. hikmah tentang “blogger for society” 🙂

  15. aruuul, akhirnya kita ketemu ahhahaha setelah hampir dua tahun kenal. tapi kamu beda, udah punya hostingan sendiri, sedangkan saya masih pake gratisan… 😛

    nice to meet you, rul… 😉

  16. wah, saya ndak bisa ikutan, mas arul. pesta bloger idealnya memang bisa menjadi entry point utk mendekatkan blog pada masyarakat. tapi mungkin juga butuh waktu, mas arul, apalagi ini baru pesta *saya sebenarnya agak kurang sreg dg istilah ini* yang ke-2. mudah2an ke depan ada perubahan agenda.

  17. pesta pesta pesta…

    seperti lazimnya sebuah pesta, euforia kesenangan dirasakan ketika pesta berlangsung dan beberapa saat setelahnya

    habis itu sudah lupaaaa…

    selain bisa ketemu dengan teman2 blogger dari berbagai wilayah, apa hasil nyata dari pesta ini?

  18. banyak yang bilang ke aku, kok mau-maunya datang di pesta blogger
    apa nggak paling tua?
    udah gitu nggak bawa2 komunitas
    [emang gak punya komunitas sih]

    batinku, mas NL kan juga senior,
    eh ternyata mas Nukman lebih muda dari aku

    kalau mas AruL emang mantep bener, ganteng lagi
    kelau kelamaan di jakarta pasti jadi selebritis deh

    salam

  19. paman tyo kan ndak dateng.. 😀

    yup. jangankan komunitas bloger rul. sesama suku atau agama aja nggak bisa akur, terkotak-kotak. yg menjadikan kita satu ya cuman blog.

    namun ide untuk membuat suatu kegiatan yg melibatkan seluruh komunitas bloger bagus juga. contohnya aja bloger for bangsari ama gerakan 1000 buku. 😀

    sebeneranya bisa, cuman secara teknis tetep harus ada satu.bukan begitu?

  20. personality > community > society > personality > community > … seperti siklus aja
    tapi saya tetep pilih blog itu personality, sebuah media dimana kita bisa berbuat “semau gue” … terlepas dari ada atau tidaknya fans …
    gak kepikiran kalau tulisan kita berpengaruh terhadap orang lain atau tidak … kalau ada riak yang terjadi itu kan hanya sekedar bunganya saja …
    bagaimana ya kalau kita mau nulis aja dah pusing mau nulis apa karena ragu, takut, atau malu sama orang lain … yang penting nulis aja … orang pada mau marah atau senang yaaaa wot everlah …

  21. yang namanya kopdar… pasti menyimpan rahasianya tersendiri yaahhh…
    juga kopdar raksasa macam PB 2008 ini….

    Daeng Arul,..maaf sekali saya tidak menyempatkan diri bertemu dengan arul….
    kepanikan dan juga blank-nya pikiran saat itu membuat saya hanya sempat membalas sms..
    saat saya ingat untuk menelpon,.. eh mgkn kombo nya sdh jd nomer sby lagi….
    (gak jd deh niat mau ngajak muter2 jakarta naik motor)

    Mudah2an lain kali kita bisa ketemu yaa

    n terimakasih atas doanya Rul…

    salam…..

  22. Wah, kapan ya saya bisa ikut?
    Kopdar2 di daerah aja saya ndak pernah ikutan, ndak sempet, Om..
    Hikss..

    Lagipula, ya itu tadi, kalo’ yg tdk bersama komunitasnya a.k.a personal – sering tersingkirkan. 😦

  23. asik tuh pestanya…..mestinya ada satu suara untuk indonesia ya…utk kemajuan bangsa ini..tapi salut..salut. Sayang sy nggak bisa hadir…karena kesibukan akhir taon yg menyita waktu sy..

  24. Sedih memang karena eksklusifitas kotak memang tidak terelakkan . . Apalagi blogger baru dateng personally yah ? Kita yang komunitas baru juga merasa termarginalkan karena belum banyak yg kenal . . Buat aRul nice posting dan salam kenal dari mbak ajeng juga salam kenal buat temen temen aRul

    Yogya rasa lebih cocok untuk PB 2009

  25. Hahahaha, saya akhirnya bisa meliaht dengan jelas foto2 blogger yang selama ini cuma avatar doang, (paling gede juga ukuran 150x150mm) jadi seneng banget kalo skarang bisa lihat wajah2nya secara utuh di foto2 PB08. Tentu saja dengan gaya2 mereka yang seru2.

    Termasuk ini, saya bisa liat dengan jelas wajah Arul yang sekarang, wajah Mas Anang (ternyata gak seserius fotonya yang pake jas) mas cempluk… (batiknya apa kabar mas? ) dkk.

    Nah saya lihat foto aja senang, gimana mas Arul yang ketemu langsung dengan sekian banyak nama blogger diatas?… So, rasanya worth it bukan?. Belum lagi liputan media, baik TV, Radio, Suratkabar, Blogger2… semua menggambarkan bahwa saat ini blog bukan lagi satu hal yang dulu dianggap buang2 waktu saja. Blog membentuk komunitas yang pada akhirnya bisa saling mendukung satu sama lain.

    Buat saya blogging is all about SHARING. Dan Pesta Blogger menurut saya perayaan hari “berbagi” yang selama ini sudah dilakukan di dunia maya, dan semakin direkatkan didunia nyata, ya dengan pesta blogger ini.

    Saya ingat ketika saya dulu ikut kampanye di Bundaran HI, Ketua panitia bilang, Kita orasi dibundaran HI cukup 15 Menit. Gak perlu lama-lama, yang penting sudah diliput media. Karena dengan diliput media, suara kita sudah terdengar sampai kepelosok negeri.

    Pesta bloger kemarin (yang menyesal sekali saya tidak bisa hadiri karena sakit), menurut saya cukup berarti karena komunitas blogger sekarang semakin terdengar. Hampir semua stasiun TV, koran (kompas terutama), dan tak terhitung media intrnet (web, blog dsb) yang meliput acara Pesta Blogger 2008 ini. So, rasanya cukup wort it lah. (Kalo kata saya mah, bisa ketemu Arul dan semua nama2 yang arul sebutin diatas tuh udah bisa bikin saya jingkrat2 sambil jerit2 senang (iya, saya emang norak banget kalo ketemu org yang saya suka, hehehe, dan biasanya itu spontan keluar, belakangan baru nyadar kalo kampungna dan norak… but, I don’t care anyway. I show I’m happy, when I’m happy, and I’ll look sad when I feel sad… HAYAHHHHH, ini kenapa curhat sih gue, hahaha… satu lagi… saya kalo menulis gak pernah dipikir dulu, ngalir aja kek air… STOPPPPPPPPP… hahahaha(sebelum saya kebablasan cerita terus, saya udahin sampe sini aja yah)

    Pokoknya Pesta blogger is celebrating our sharing community. Semoga bisa ketemu di PB 09 (ah, as long as I’m as “silly”… mungkin saya tidak akan pernah bergabung… (sad) )

  26. Setujuuu, kesannya masih ngumpul2 di komunitas masing2. Mungkin tahun depan bisa dibikin sedemikian rupa supaya dalam satu area harus ada wakil dari CA, BHI, Blogor, WK, AM, TPC, dan komunitas2 lain (yang ndak kesebut jangan marah lho ya, saya khan gak hafal satu persatu) :mrgreen:

  27. Nah saya termasuk yang patut dikasihani nih bang … datang tak diundang dan pulang tak diantar, sampe sana gak ada yang kenal, untuk ada mas Tri yang tiba tiba nyapa dengan panggilan “eh, rindu yah? saya kenal dari avatarnya”

    ah akhirnya ada juga temen …. sian deh Ade 🙂

  28. # 1 adit-nya niez : hehe, koq ngak datang? sayang…. hehehe
    # 2 abeeayang : iyah bikin bakti sosial aja…. maksudnya selain bertemu muka, ada bakti sosialnya juga
    # 3 itikkecil : hehehe sama dong, saya senang bisa kopdaran, tinggal implementasi blogging for societynya 😀
    # 4 denologis : yupz.. harapannya seperti itu 🙂
    # 5 galih : weleh2 ada saya lho mas…. hehehe sayang padahal pengen ketemu sampean 🙂
    # 6 yessymuchtar : yah sama sih.. pengennya kopdar rame2 gitu…. tapi ada baiknya sih kalo mengusung tema, sebaiknya juga dilaksanakan temanya, seiring sejalan gitu 🙂
    # 7 Fenty : leh blum tah? kirain…. padahal fenty yg kenalin awalnya 😀
    ke depanya sih semoga bareng2 jalannya 🙂
    # 8 mikekono : benar banget pak mikeono, sayang kemaren kita tidak sempat bertemu muka yakz 😉
    # 9 azaxs : iya koq ndak ikutan? semoga dah, semoga yang lain bisa ikutan, dan semoga harapan2 terwujud 😉
    # 10 azaxs : idem
    aduh blum sempat balas komentar lainnya, ntar aja yah.. menyusul 😀

  29. Klo pesta bloggernya yg buat society, saya pribadi kurang tahu.. tapi klo blog-nya yang buat society, keknya emang udah sih. skrg blog2 itu uda mulai banyak digunakan sebagai rujukan ko, misalnya saya pas lagi mau nyari sushi murah di bandung, google2 dulu deh.. eh nemu alamatnya di blog 🙂 blog juga guna banget buat nyari2 pencerahan (dalam rangka bikin TA), tapi sayangnya blog ga bisa dijadiin referensi resmi (bisa diamuk sama dosen pembimbing..)

  30. Nice to meet you… 🙂 🙂

    Btw, walaupun bagi beberapa orang event pestanya itu sendiri dianggap cuma sebagai kopdar raksasa yang tidak berhasil menunjukkan Blogging for Society, tapi kan kita masih bisa menggunakan semangatnya untuk blogging for society yang kita lakukan sendiri atau bersama komunitas masing-masing.

    Setelah pesta ini berakhir tentu. Semangat berbaginya nggak perlu hilang

  31. walopun aku ga begitu punya waktu & didukung oleh kurangnya minat kopdaran (blogwaking aja males), tapi bagiku, blogging itu bukan cuman buat akivitas nulis aja (writing for personal pleasure). tapi lebih ke sharing juga, berbagi dengan blog-reader yg kebetulan nyasar ke blogku atau yg emang intentionally sowan.

    dari blog-writer, bisa berkembang ke blog-walking (satu hal yg sudah mulai kutinggalkan karena malas dan ga smpet). lalu menjalin pertemanan online. memang sebenarnya diriku yg malas kopdar ini sendiri, juga lebih seneng kalo one day bisa bertemu di dunia nyata dengan teman2 di dunia maya.

    membayangkan kalo suatu saat menghadiri pesta blogger/kopdaran, melihat ada ratusan bahkan ribuan orang yg berhobi sama denganku, psti akan mengharukan 🙂 kegiatan blogging ga lagi dianggap buang2 waktu belaka, tp juga memiliki manfaat lebih. insyaallah.

  32. Waktu saya datang kemarin, saya nggak terkotak-kotak dengan komunitas kok, karena belum menjadi anggota komunitas blogger yang ada. Maklum dari pinggiran, Probolinggo, hee…he….!!!. Tapi itu tidak mengurangi semangat saya untuk ikut meramaikan pestablogger2008 dengan teman saya agung w (poclapo.blogdetik.com). Saya ingin melihat dari langsung teman-teman senior blogger Indonesia.

  33. Tau gak rul, sayah ngiri gak ikut kesana.
    Tapi saya pengen usul, sama kayak Rara (ketua AM kan?)
    Pengen tahun depan diadain di Makassar. Berapa sih tiket kapal atau pesawat ke makasar dari jawa? gak terlalu mahal juga kan.. Nah saya udah di Papua, jadi bisa ikutan dong nanti 😀 hehehehe. Tahun depan harus didaerah dong. Saya vote Makasar aja.

Tinggalkan Balasan ke dondanang Batalkan balasan