Tulisan Lama Kadaluarsa?

Sudah berapa lama anda ngeblog? Tulisannya  yang lalu masih ada yang dibaca dan dikomentari?


Pengalaman berinteraksi di internet selama ini, dan pada akhirnya ngeblog membuahkan sekian tulisan di blog ini. Nah, dari sekian banyak tulisan di blog ini, ternyata ada beberapa tulisan di blog ini masih saja dikunjungi dan dikomentari entah itu masih in atau sudah kadaluarsa atau bahkan sudah tidak aktual dengan kondisi zaman sekarang atau  kondisi saya. Dan satu lagi bukan salah saya juga mengapa orang-orang akhirnya tersesat di blog saya untuk keyword tertentu *coba tanya google ataupun search engine lainnya.

Ada beberapa posting di blog yang ingin saya bahas pada kesempatan kali ini, yaitu :

Tulisan pertama yaitu sedikit tentang kritik Doktor Masaru Emoto atas bukunya The Power of Water berikut ini linknya Kritikan tuk Pak Masaru Emoto (Yang Nulis The Power of Water). Tulisan ini diketik sejak 2006 di mana email dan milist masih lebih ramai dari blog, dan sebenarnya hanya rasa sekedar ingin tahu benar tidaknya apa yg dibuktikan oleh doktor tersebut, pun hanya sedikit komentar saya dan kutipan pernyataan dari temannya teman saya yang tinggal jepang yang memberikan sanggahan atas penemuan tersebut.

Tulisan kedua tentang bagaimana cara saya belajar Autocad dalam sehari yang berjudul Tips Belajar AutoCad Sehari. Saya memberi judul sangat SEO banget kala itu (maret 2007), seperti judul sebuah buku tutorial saja yang diuber-uber di toko buku. Dulu tulisan ini nomor satu di halaman pertama google.co.id, namun sekarang, googlenya sudah canggih hanya menaruhnya di urutan sepersekian.

Dari sekian tulisan saya itu, berdasarkan statistik personal blog ini, memiliki tingkat kunjungan yang tinggi, bahkan kadang tiap hari menjadi tulisan paling hit padahal saya sedang posting tulisan baru di blog ini.

Tulisan sederhana tersebut sudah diposting lama di blog ini, entah itu sudah dianggap kadaluarsa atau sudah tidak aktual lagi. Namun orang-orangpun ramai dan tetap antusias mengomentari dan ikut membahas. Namun permasalahannya kadang ada yang tidak bisa membaca dengan jelas atau tidak membaca secara keseluruhan isi tulisan saya, bahwa itu tulisan tentang strategi personal mempelajari sebuah software gambar teknik dan satunya lagi sebuah kutipan dari pernyataan seseorang. Bahkan ada yang mengomentari tulisan Pak Masaru Emoto itu seperti menulis blog sudah panjang dengan berbagai argumentasi yang dikeluarkan.

Yang lucunya itu, tulisan tentang kritik Pak Masaru Emoto itu masih ada juga yang mengomentari kalau saya itu pemilik blog yang berfikir negatif, kewalahan membalas komentar-komentar lah di situ dan beranekaragam jenis tanggapan hingga terjadi kesalahan berfikir adhominem. Dan di tulisan tentang Autocad itu ada juga merasa tertipu dengan judul postingan saya. Padahal jika ingin mencari sesungguhnya silahkan cari di situs resmi atau toko buku :mrgreen:

Sebenarnya saya bersyukur pula, ada beberapa komentarnya di tulisan tentang Autocad itu mengarahkan ke beberapa link yang benar-benar memberikan langkah praktis dalam menguasai autocad. Namun tetap ada juga yang merasa tersasarkan ke tulisan itu, dikiranya saya memberikan cara-cara akademik teoritik praktis belajar autocad, padahal hanya pengalaman pribadi bagaimana pertama kali bertemu dengan namanya autocad dan bisa jadi dengan software-software yang lain. Dan juga untuk tulisan tentang Pak Masaru Emoto juga masih ada yang menengahi juga, dan menyikapi perbedaan itu dengan baik bahwa perlu masing-masing memberikan argumentasi jelas tanpa makian.

Dan komentar-komentar saya pun tak bisa menjawab seratus persen dengan benar, karena masing-masing memberikan argumentasi sesuai dengan keyakinannya untuk tulisan Pak Masaru Emoto. Sedang untuk tulisan tentang Autocad saya lebih cenderung mengatakan ini sebagai pengalaman pribadi, namanya juga blog ya, apalagi blog pribadi tempat menulis pengalaman personal penulisnya.

Nah, menurut saya tulisan-tulisan itu dari sekian banyak tulisan di blog ini, yang entah bisa dianggap kadaluarsa atau belum, bagi saya tetap akan publish tidak akan saya turunkan. Biarkan perbedaan pendapat dan pengalaman pribadi saya tetap terekam di dunia maya ini. jadi pembelajaran buat saya dan anda tentunya, pembaca blog saya.

Serta sudah barang tentu jawaban saya pun tetap sama dengan komentar-komentar saya terakhir jadi tidak menjawab lagi komentar baru yang masih saja memberikan pernyataan dan pertanyaan repetisi.

Tulisan-tulisan lama itu bisa jadi menjadi referensi pemikiran kita untuk selanjutnya, bahkan dari komentar-komentarnya pun saya sering menggunakan juga sebagai bahan argumentasi meski harus berbeda dengan keyakinan saya sebelumnya.

Tulisan yang lama juga sebagai ajang nostalgia bagaimana saya belajar menulis di blog, masih di media non mainstream seperti ini. Kadang tersenyum-senyum manis juga membaca tulisan itu bagaimana pemulanya saya menulis dengan gaya curhat dan kadang lebih subyektif menggelora kadang tanpa melihat sudut pandang yang lain. Intinya saya belajar banyak dari tulisan lama saya itu 😀

Bagaimana menurut anda, tulisan lama sudah dianggap kadaluarsa kah?

Diterbitkan oleh aRuL

blogger, netizen, engineer wanna be, sometimes as a trainer, and maybe a consultant for anything

26 tanggapan untuk “Tulisan Lama Kadaluarsa?

  1. Kalo menerut saya mas, ndak ada kedaluarsa.. selama masih berguna, tulisan itu pasti dibuka dan dibaca orang mas.. di Blog q juga ada beberapa yang masih banyak di kunjungi dan dikomentari orang mas.. hehe…. Siip Keep Bloging!!

  2. ngeblog dari 2005 akhir, tapi semua arsip hilang karena server blog saya rusak dan semua isinya hilang. Tragis.

    Tulisan lama saya sumbef trafik blog. Hampir 80 hingga 90 persen dateng dari search engine. Yang datang di tulisan baru itu dikit banget jumlahnya.

  3. tentu tulisan lama gak akan kadaluarsa. OK kalo kita menulis ttg teknologi pasti bulan depannya udah basi. namun catatan pengalaman dan pemikiran tetap valid sampai kapan pun.

    Jadi ingat postingan blog saya sendiri judulnya “Laptop gak bisa konek internet”. di situ saya curhat krn modem gak mau konek dan muncul pesan error 720. isinya murni curhat tanpa ada solusi. tapi sampe sekarang posting itu masih dikunjungi orang dgn keyword “error 720” atau “laptop gak konek internet”. 😀

  4. tergantung temanya seh yak..
    kalau bukan tulisan yang bersifat pribadi, misal cara belajar sesuatu dan review biasanya postingan kita akan terus hits..
    klo di blog aku sering dicari tetang review film2 yang jarang ditonton orang dan beberapa tempat wisata yang pernah aku kunjungi 😀

  5. Sometimes an old theme can be invalid after some time or obsolete. It can still be useful in that it show perspective on how things were at that time. Even more so if that topic is discussed later and updated in future posts.

  6. setuju sama rata-rata komentar di atas.
    tidak ada tulisan yang kadaluarsa. pada saatnya nanti pasti masih relevan dibaca orang. saya sendiri bahkan masih menyimpan beberapa majalah tua dari tahun 80-an sampai 90-an.
    informasinya mungkin memang sudah sangat ketinggalan tapi setidaknya bisa jadi nostalgia kalau kejadian tersebut memang benar pernah terjadi.

    sebenarnya bersyukur juga kalau ada tulisan kita yang sampai masih dibaca orang setelah sekian lama.

  7. Tulisan kadaluarsa selama bermanfaat gak masalah, untuk newbie blogger seperti saya mengunjungi posting lama dan tinggalin kommen lumayan lo buat nambah backlink …biasanya page posting lama lebih gede skor pageranknya —-btw thanks atas tempat silaturahminya ….keep blogging keep sharing …b’cause sharing is caring

  8. untung aja skrg saya udah bisa autocad..
    hehe

    kebuka artikel lama biasanya klo ngetik nama di gugel. *narsis ya aku?*
    ternyata belom kadaluarsa kok mas. apalagi klo tulisan mas arul berguna dan banyak yg buka.

  9. yep sepakat dengan opa brad, kalo tidak ada tulisan yang kadaluarsa, yang ada adalah beberapa orang akan mulai malas membacanya apalagi bagi si penulis, tapi bagi sebagian orang yang sedang butuh tips ttg autocad misalnya, tentu tidak kan? 🙂

  10. Sampai sekarang, saya masih geli membaca komentar yang masuk setiap hari tentang tulisan review buku Mistik dan Makrifat Sunan Kalijaga. Tulisan itu jadi ajang debat kusir yang sangat panjang sampai 500 komentar lebih. Kebanyakan tulisan saya yang terus dikomentari menjadi misleading dengan tulisan aslinya. Menjadi ajang debat, cela-mencela, dan SARA. 😀

  11. blogmu ga akan mati mas, buktinya saya masih baca ini di 2017, justru kadang saya sedih banyak blog blog kecil yang gasengaja saya temuin di internet lama lama tutup jg ga dilanjutin 😦

  12. Wonderful site you have here but I was curious if you knew of any message
    boards that cover the same topics discussed in this article?

    I’d really like to be a part of group where I can get feedback from other knowledgeable
    individuals that share the same interest. If you have any recommendations,
    please let me know. Thank you!

Tinggalkan Balasan ke Dinooo Batalkan balasan